Sarung Tenun, Songket, Tapis, hingga Sarung Batik Merupakan Jenis dari Keberagaman Sarung di Indonesia
Ilustrasi. Ragam sarung di Indonesia |
Indonesia Memiliki Jenis dan Tipe Sarung yang Sangat Bermacam-macam
Sekilas Tentang Sarung di Indonesia
Sarung tergolong sebagai pakaian tradisional di Indonesia. Sarung membentuk serupa pipa yang berasal dari sepotong kain dengan lebar dan panjang tertentu, yang dijahit di kedua sisinya. Karena dijahit inilah maka bentuknya serupa pipa.
Sebelum dipakai oleh masyarakat Indonesia, mulanya sarung sudah lebih dulu masyhur di negara semenanjung Arab, Afrika, dan Asia. Indonesia, menjadi salah satu negara yang kini terus mengembangkan jenis pakaian bawahan ini.
Sementara itu, dalam dunia fesyen, sarung dikenal dengan istilah sarong. Berbeda dari penggunaan dan model yang ada di sini, dalam dunia fesyen sarung tidak selalu dijahit. Maka dari itu, selembar kain yang penggunaannya dililitkan pada bagian tubuh pemakainya, juga disebut sarung.
Sarung, barangkali identik dengan busana kaum dari agama tertentu. Namun demikian, sarung sejatinya pakaian universal yang bisa dipakai siapa saja. Sama halnya celana, kaos, dan pakaian lain.
Ragam Sarung di Indonesia
Setelah mengetahui secara singkat apa itu sarung dan bagaimana fungsinya bagi masyarakat kita, kini kita perlu mengenal lebih jauh tentang macam-macam sarung yang ada di Indonesia. Karena di Indonesia, sarung memiliki ragam jenis motif yang sangat variatif.
Apa saja ragam sarung yang ada di Indonesia?
1. Sarung Tenun Ikat
Sarung Tenun Sonket. Gambar dari suara.com |
Salah satu tipe sarung ini sudah sangat terkenal, yaitu sarung tenun. Penamaan ini tentu bisa dilihat dari cara dan proses pembuatannya yaitu menggunakan alat tenun.
Sebagai catatan tambahan, teknik tenun ini sendiri secara umum memiliki dua jenis yang berbeda; tenun mesin dan tenun bukan mesin. Secara kualitas, umumnya sarung tenun bukan mesin lebih bernilai dibanding sarung tenunan mesin.
Dalam tipe sarung tenun ini, ada banyak sekali turunan jenisnya yaitu dari segi motif. Ada songket, palikat, dan seterusnya. Beberapa merek/brand sarung ternama semacam BHS, Ketjubung, Atlas, Mangga, Wadimor, dll, bisa dipastikan memiliki koleksi produk sarung tenun tersebut yang bisa kita miliki.
2. Sarung Tapis
Kain Sarung Tapis Lampung |
Terkenal dari daerah Lampung, sarung tapis memiliki ciri dan keunikannya sendiri. Salah satu ciri utama sarung tapis dari Lampung ini yaitu terdapat sulaman benang emas pada kain yang dipakai untuk membuat sarung.
Sebagai gambaran, kain tapis ini memang ditenun menggunakan benang kapas yang kemudian diberi sulaman benang emas sehingga memunculkan kesan elegan sekaligus gemerlap.
Masyarakat asal kelahiran sarung kain tapis ini, yaitu Lampung, umumnya menggunakan sarung tapis untuk acara pernikahan dan kegiatan adat setempat. Selain itu, masyarakat pendatang di daerah Lampung yang berasal dari daerah lain juga tak jarang menakai sarung tapis ini.
3. Sarung Batik
Sarung Batik Pekalongan - Gambar dari Sarung Kanjeng |
Paling mudah ditemukan di daerah Jawa, terutama Jawa Tengah, sarung batik sudah dipakai sejak zaman dulu seiring dengan sejarah batik itu sendiri. Sarung batik umumnya dikenakan saat prosesi akad nikah oleh mempelai pria, sementara mempelai pengantin wanitanya mengenakan jarik bermotif serupa.
Sarung batik sejatinya sudah lama menjadi pakaian tradisional masyarakat jawa. Khususnya dari kalangan ulama, kiai, atau santri. Di beberapa kota di Jawa Tengah, bahkan sarung batik sudah menjadi pakaian sehari-hari, jauh sebelum pemakaian sarung untuk keseharian dipopulerkan oleh komedian asal Madura, Tretan Muslim.
Sementara itu, ada beberapa kota penghasil sarung batik yang cukup terkenal yaitu Pekalongan, Solo, Yogyakarta, Cirebon, Madura, Pati. Kalau kalian sempat mengunjungi kota-kota tersebut, kalian akan dengan mudah menemukan sarung batik dengan varian motifnya yang amat sangat beragam.
Baca juga: Perbedaan Batik Tulis dan Cap
Itulah 3 jenis kain sarung yang paling populer di Indonesia. Sarung tenun memiliki keunikan dari segi motifnya yang sudah sangat legendaris seperti songket dan palikat. Sedangkan sarung tapis memiliki ciri utama sulaman benang emas yang menjadikannya nampak sangat elegan. Sementara itu sarung batik memiliki varian motif yang sangat-sangat-sangatlah kaya. Ada ribuan motif sarung batik yang kini diproduksi di Indonesia.
Menurut kalian, sarung jenis mana yang paling kalian sukai?
Social Plugin