Flash

6/recent/ticker-posts

Mengenal Jenis Pewarna Batik

Apakah kalian sedang belajar membuat Batik? Jika benar, maka ada baiknya kalian menyimak tulisan kami berikut ini dengan cermat. Karena pada tulisan ini kami akan berbagi pengetahuan serta pengalaman mengenai pembuatan Batik.
Sumber gambar: commons.wikimedia.org
Namun demikian, yang akan kami paparkan di sini bukanlah step-step alias cara bagaimana Batik diproses. Melainkan bahwa kami hanya akan mengenalkan terlebih dahulu mengenai jenis-jenis alias macam-macam pewarna yang dipakai dalam proses pembuatan Batik.

Nah, berikut adalah beberapa macam jenis pewarna yang biasanya dipakai untuk pembuatan Batik.
Baca dulu: Perbedaan Batik Tulis dan Cap.

·         Pewarna Pigmen

Pigmen adalah salah satu pewarna yang bisa digunakan dalam pemrosesan Batik. Namun, pigmen termasuk jenis pewarna yang tidak memiliki afinitas terhadap berbagai macam serat kain. Maka dari inilah, penggunaan pigmen harus didahului dengan mencampurkannya dengan emulsi, di mana cara pencampurannya harus di-mix. Karena hal inilah, pigmen sangat jarang digunakan dalam proses pencelupan pada kain.
Beberapa contoh merk jenis pewarna ini adalah:

ü  Acramin (Bayer);
ü  Alcilian (ICI);
ü  Helizarin (BASF):
ü  Pristofix (Sandoz); dan,
ü  Sandye (Sanyo).


·         Pewarna Reaktif

Zat warna ini tergolong mudah dalam penggunaannya karena dapat bereaksi dan mampu membuat ikatan langsung dengan serat kain. Hal ini menjadikan pewarna jenis ini menyatu dengan serat yang diwarnai dengan jenis pewarna ini. Jenis dari pewarna ini cukup banyak dengan struktur kimian yang berbeda-beda tergantung dari pabrik pembuatnya. Salah satu yang cukup terkenal dalam penggunaan Batik adalah Remazol.
Sifat-sifat yang dimiliki zat pewarna ini di antaranya:

ü  Mudah larut dalam air (panas atau dingin);
ü  Daya Afinitas rendah; serta,
ü  Memiliki ketahanan luntur yang baik.
Dalam penggunaannya, pewarna reaktif ini sering diberikan zat pembantu agar warna menjadi lebih tajam dan tingkat kelunturan menurun. Zat pembantu ini yaitu Natrium Silikat, Water Glass, atau bisa juga dengan bubuk Soda Ash atau Natrium Bikarbonat.
Di antara merek dagang pewarna jenis ini adalah;

ü  Cibacron (Ciba Geigy);
ü  Drimarine (Sandoz);
ü  Levafix (Bayer);
ü  Primazine (BASF);
ü  Procion (ICI);
ü  Remazol (Hoechst).

Selengkapnya tentang penggunaan pewarna reaktif Remazol dapat dibaca di artikel kami yang berjudul "Cara Menggunakan Pewarna Batik Remazol".


·         Pewarna Napthol

Napthol adalah bagian dari pewarna sintetis di mana penggunaan warna ini biasanya dengan cara pencelupan. Ia terdiri dari dua bagian dengan fungsi yang berbeda, yaitu untuk dasar dan yang kedua untuk pembangkit warna.

Napthol dasar (di Pekalongan tempat saya sering disebut “Satu”) digunakan untuk tahap pencelupan pertama di mana warna yang diharapkan belum terlihat. Lalu setelah dicelup dengan pembangkit warnanya (di sini sering disebut “Garam” atau beberapa orang menyebut “Dua”) barulah kain yang kita celup nampak warnanya.
Baca juga: Tempat Belanja Batik di Pekalongan.
Zat pewarna ini sebetulnya tidak bisa larut dalam air. Maka dari ini dibutuhkan “pembantu” yang biasanya dipakai adalah Kostik Soda, Nitrit, dan Air Keras.

Berikut adalah beberapa nama jenis Napthol yang sering dipakai dalam proses Batik:

Satu:       AS-G   AS-BO          AS-BS           AS-OL
AS-D   AS-LB           AS-BR           AS-GR

Dua:       Yellow GC              Bordo GP
              Violet B                  Scarlett R
              Blue BB                  Red 3GL
              Red B                     Blue B
              Scarlett GG            Black B
              Orange GC
            
Adapun untuk resep penggunaannya bersama “pembantu” adalah sebagai berikut;

ü  Pewarna Napthol 5gr/liter
ü  Kostik Soda 2,5gr (Setengah dari dosis pewarna Naptholnya)
ü  Garam Napthol 15gr (3 kali dari dosis pewarna Naptholnya)

Baca juga kumpulan Cerpen kami di sini.

Artikel ini adalah artikel bersambung. Nantikan lanjutannya yang akan segera kami terbitkan.

Demikian sementara artikel kami mengenai jenis-jenis pewarna Batik ini kami sampaikan. Kurang lebihnya kami mohon maaf. Jangan lupa untuk terus mengunjungi blog kami untuk membaca informasi-informasi seputar Batik, terutama Batik Pekalongan. Serta jangan lupa pula untuk menantikan lanjutan artikel ini. Dan untuk pembaca yang sedang berniat membeli pewarna Batik, pembaca dapat menghubungi kami dengan mengunjungi laman ini.

Terimakasih.

Salam,
Admin Batik Merang.